Sehat Agar Produktif

Pernah ngerasa jahat ngga sama diri kita?

Tubuh yang uda Allah beri dengan sedemikian rupa detailnya. Tiap organ anatomi tubuh manusia yang punya fungsi berbeda-beda, begitu apik Allah ciptakan untuk menjalankan tugasnya. Organ-organ yang terhubung melalui sistem organ, yang akhirnya balance satu sama lain. Yang setiap detiknya melakukan tugas tanpa henti selama 24/7.

Tubuh manusia memiliki 11 sistem anatomi. Ada sistem saraf, reproduksi, pencernaan, muskoskeletal, pernapasan, limfatik, endokrin, urinari, integumen, dan imun. Mungkin saat sakit, ada dari kita yang berpikir penyebab dari sympthom-nya apa? Atau apa ada habit yang salah, yang menyebabkan itu.

Aku sempet mikir, selama masa Pandemi ini kenapa malah jerawatan yang ngga normal. Misal yang lain uda mereda/kempes, eh muncul lagi. Titik areanya juga banyak daerah T, terutama pipi. Padahal ngga sedang masa haid. Kalo pas haid wajar, karena faktor hormonal dan setelahnya yauda hilang.

Beberapa kali mikir dan ngevaluasi. Mungkin karena sering makan yang pedes pedes, makan fast food, makan diatas pukul 21.00, kurang minum air putih, pola tidur kadang masih berantakan, juga insom.

Aku punya daily routine, beberapa diantaranya:
1. Minum seduhan jahe, kunir, madu.
2. Minum seduhan lemon hangat plus madu.
3. Kalo lagi males ato capek. Biasanya diganti dengan bikin campuran air sama madu, lalu diminum.

Bisa di-manage minumnya. Misal pagi no 1, malem no 2. Atau sebaliknya.

Menurut Institute of Medicine's Food and Nutrion Board, minum air putih yg tepat untuk wanita 2,7 liter per hari. Untuk pria 3,7 liter. Juga seperti anjuran dr. Zaidul Akbar, kunci hidup sehat sebenarnya mudah, yaitu dengan mengatur pola makan. Terutama menggunakan yang herbal. Namun masih banyak yang susah untuk menerapkan, apalagi di era digital yang semua serba klik, makanan bisa datang.

Untuk yang belum tau, dr. Zaidul Akbar ini dikenal masyarakat dengan resep JSR-nya. JSR memiliki singkatan Jurus Sehat Rasulullah. Beliau juga sering mengaitkan dengan dalil shahih untuk menerangkan topik pembahasan didepan jamaah. Jadi teori medis dan penjelasan yang disampaikan menurutku lebih trust. Dalam instagram beliau @zaidulakbar juga sering mengulik tentang JSR. Yang belum nge-follow segera follow ya, supaya update tiap harinya. Jangan lupa juga untuk mengaplikasikan, karena percuma kalo dapet ilmu tapi ngga diterapkan.

Ohya balik lagi. Hari ini aku sadar, kenapa aku bisa sejahat itu sama diriku. Sama nikmat tubuh yang diberi Allah. Diluar sana banyak yang sakit, banyak yang sedang terbaring lemah, namun kita yang diberi nikmat sehat justru kadang lupa dan menyia-nyiakan. Seperti dalil ini,

"Ada dua kenikmatan yang banyak manusia tertipu, yaitu nikmat sehat dan waktu senggang" (HR. Bukhari no. 6412, dari Ibnu ‘Abbas)

Menurutku dengan membuat salah satu resep seduhan diatas (no 1-3), itu bisa jadi detox untuk tubuh kita. Tentunya juga harus memperhatikan aspek-aspek lainnya. Seperti olahraga, memperbaiki pola tidur, dan yang lain.

Aku juga punya temen, kalo dia sarapan selalu ada mix jus sayur. Terdiri dari 2-4 sayur. Mungkin kalo yang belum pernah nyoba/belum terbiasa bakal mikir,
"Ah pasti gaenak"
"Pasti pait/enek"
"Ngga ngebayangin"

Ya itu tadi, balik lagi. Bagaimana lagi cara kita untuk berterima-kasih ke Yang Menciptakan Tubuh ini kalau ngga dengan makan makanan yang sehat. Sungguh nikmat yang diberikan-Nya sangat banyak, terutama dalam tubuh yang sehat. Karena dengan imunitas yang baik kita bisa melakukan rutinitas dengan baik pula. Semakin bisa menebar manfaat diluar sana. Bekerja sama dan akhirnya makin banyak kebaikan yang ada.

Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah bersabda,
"Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada Mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan. Bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan apa yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan kepada Allah (dalam segala urusanmu) serta janganlah sekali-kali engkau merasa lemah. Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata, Seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu, tetapi katakanlah, Ini telah ditakdirkan Allah, dan Allah berbuat apa saja yang Dia kehendaki, karena ucapan seandainya akan membuka (pintu) perbuatan syaitan" (HR. Muslim 2664)

Yuk sama-sama belajar lagi. Merefleksi diri, mungkin dalam proses yang sebelumnya ada hal-hal yang perlu diperbaiki, bahkan mungkin perlu diubah, atau dihilangkan.

Komentar

Postingan Populer